Arti Pentingnya Mempelajari Sejarah

Sejarah adalah sebuah kejadian masa lampau yang sudah pasti terjadinya, dimana tidak semua kejadian bisa dikatakan sebagai sejarah. Hanya kejadian yang dianggap pentinglah yang bisa diangkat menjadi suatu sejarah. Sepertihalnya ketika kita memulai kegiatan di hari ini. Sudah barang pasti hanya kejadian yang kita anggap penting saja yang kita ingat dan tidak mungkin pulalah seluruh kejadian yang kita lakukan dari bangun tidur sampai kembali tidur lagi dapat kita ingat semuanya.
Begitu pulalah sejarah Nusantara, hanya kejadian yang dianggap penting dan berskala nasionallah yang mungkin pantas diangkat sebagai suatu cerita sejarah, misalnya saja Sejarah Kemerdekaan Republik Indonesia, detik-detik Proklamasi, Pemberontakan G30S/PKI, DI/TII, PERMESTA serta peristiwa politik pada masa orde lama sampai pada masa saat ini yang dirasa berskala Naional lainnya.
Sebenarnya fungsi dari mempelajari sejarah adalah agar kita bisa menjadi orang yang arif, adil dan bijaksana. Hal ini karena didalam menginterpretasikan suatu kejadian sejarah perlu adanya bukti-bukti yang menunjukkan kejadian itu memang benar terjadinya. Bukti-bukti serjarah dapat dibagi menjadi:
- Bukti Visual : Berupa benda-benda non tulisan yang ada kaitannya dengan suatu kejadian yang bersangkutan. Contoh: Patung, keris, candi dsb,
- Bukti Lisan : Berupa pendapat dari saksi, pelaku serta pengamat suatu peristiwa sejarah.
- Bukti Tertulis : Berupa tulisan yang menunjukkan cerita mengenai suatu peridtiwa sejarah, biasanya bukti ini berbentuk prasasti (pada masa Hinduisme).
Sehingga agar penafsiran sejarah sesuai dengan kejadian yang sebenarnya maka sejarawan yang baik adalah sejarawan yang bisa menjelaskan kejaidian sejarah sesuai dengan bukti-bukti yang ada, tanpa harus menambah-nambahi dengan tujuan agar sesuai dengan apa yang diinginkannya.
Maka dari itu belajar sejarah berarti sama halnya melatih diri kita untuk jujur dan tidak memihak serta sesuai dengan apa adanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar