Rabu, 03 April 2013

Modul sejarah SMA kelas X


BAB. I
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP SEJARAH


A.        Apa Itu Sejarah?
Secara etimologi, sejarah berasal dari serapan bahasa Arab yaitu syajaroh yang berarti pohon. Bagian-bagian dari pohon itu menunjukan adanya  aspek kehidupan yang saling berhubungan, yang membuat pohon itu menjadi hidup. Kita lihat bagian dari pohon itu terdiri dari akar, batang, dahan, ranting, daun dan buah. Dari gambaran pohon terdapat gerak yang bersifat aktif yang terus menerus berubah sesuai dengan waktu dan ruang, karena sejarah memiliki konsep dasar yaitu konsep perubahan, konsep tentang  waktu, dan konsep kontinuitas dan diskontinuitas.  Jika kita hubungkan pengertian syajaroh dengan kehidupan manusia maka dapat mengandung arti bahwa manusia itu hidup dan terus bergerak seiring dengan perjalanan waktu dan tempat atau ruang dimana manusia itu berada. Kehidupan bukanlah sesuatu yang terus menerus  tumbuh dan berkembang. Sebagai contoh, manusia dalam kehidupannya mengalami fase-fase tertentu yaitu alam rahim, bayi, anak-anak, remaja, dewasa, dan orang tua. Fase-fase tersebut menunjukan adanya kesinambungan dalam kehidupan manusia. Kesinambungan itu terjadi karena manusia diikat oleh waktu dan ruang. Ada masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang. Masa lalu akan menentukan masa sekarang, dan masa sekarang akan menentukan
Kata-kata arab lainnya yang memiliki arti yang hampir sama dengan Syajaroh antara lain silsilah, riwayat atau hikayat, kisah dan tarikh. Silsilah menunjuk pada keluarga dan nenek moyang. Pada masa kerajaan-kerajaan masa lampau sering dibuat silsilah keluarga raja mulai  dari siapa pendiri kerajaan sampai pada raja yang sedang berkuasa. Riwayat atau hikayat dikaitkan  dengan cerita  yang diambil dari kehidupan, baik perorangan maupun keluarga. Riwayat dapat berarti laporan atau cerita  tentang kejadian. Hikayat yaitu cerita tentang kehidupan yang menjadikan manusia sebagai objeknya atau disebut dengan biografi. Jika objek cerita itu tentang kehidupan seseorang atau diri sendiri maka disebut autobiografi. Tujuan dari autobiografi ini antara lain adalah agar masyarakat dapat mengetahui  riwayat hidup dan perjuangannya. Di Indonesia, kata-kata yang artinya serupa dengan sejarah antara lain babad, tambo, pustaka, dan cerita. Babad dalam bahasa jawa berarti memangkas. Hasil dari pembabadan ini adalah suasana terang. Maka dalam hal ini sejarah itu bertugas memberikan penerangan tentang suatu keadaan. Ada pula dalam bahasa asing yaitu history/historia, yang berasal dari kata history yang berarti ilmu atau dapat diterjemahkan orang pandai. Dalam perkembangannya, kata historia  berarti pengertian tentang gejala-gejala  terutama yang berkaitan dengan kehidupan manusia secara kronologis. Dengan demikian dari etimologi, sejarah itu dapat diartikan sesuatu yang terkait dengan ilmu, terkait dengan perkembangan  suatu keluarga atau masyarakat, dan merupakan sesuatu yang telah terjadi atau masa lampau umat manusia. Untuk dapat memberikan gambaran  tentang pengertian sejarah secara lengkap, para ahli menjelaskan beberapa definisi antara lain :
  1. Herodotus : Sejarah tidak berkembang kearah depan dengan tujuan pasti melainkan bergerak seperti garis lingkaran yang tinggi rendahnya diakibatkan oleh keadaan manusia.
  2. Ibnu Khaldun : Sejarah adalah catatan tentang masyarakat umat manusia atau peradaban dunia dan tentang perubahan-perubahan yang terjadi pada watak masyarakat itu. Lebih jauh ia mambagi pengertian sejarah dari dua sisi : sisi luar dan sisi dalam. Dari sisi luar dijelaskan bahwa sejarah merupakan perputaran waktu, rangkaian peristiwa dan pergantian kekuasaan. Sedangkan dari sisi dalam, sejarah adalah sesuatu penalaran kritis dan usaha yang cermat untuk mencari kebenaran, suatu penjelasan yang cerdas tentang sebab akibat, tentang asal-usul segala sesuatu, dan suatu pengetahuan yang mendalam tentang mengapa serta bagaimana peristiwa itu terjadi.
  3. R. Moh. Ali : menerangkan bahwa sejarah adalah keseluruhan perubahan dan kejadian yang benar-benar telah terjadi. Sejarah adalah ilmu yang menyelidiki perubahan yang benar-benar terjadi pada masa lampau.
  4. Robert V. Daniels mendefinisikan sejarah sebagai kenangan dari tumpuan masa silam. Sejarah yang dimaksud adalah  sejarah manusia. Manusia merupakan pelaku sejarah. Kemampuan yang dimiliki manusia adalah kemampuan untuk menangkap kejadian-kejadian yang ada disekelilingnya. Hasil dari tangkapan tersebut akan menjadi ingatan atau memori dalam dirinya. Dan memori ini akan menjadi sumber sejarah.
  5. Robin Winks menyatakan sejarah adalah studi tentang manusia dalam kehidupan masyarakat manusia, perubahan masyarakat yang terus menerus merekam ide-ide yang membatasi aksi-aksi masyarakat, dan merekam kondisi-kondisi material yang telah membantu atau merintangi perkembangannya.
Berdasakan definisi-definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa sejarah adalah studi tentang :
1.      manusia baik sebagai individu maupun kelompok
2.      manusia dalam konteks waktu
3.      manusia dalam kehidupan masyarakat
4.      masyarakat yang senantiasa berubah
5.      kejadian masa lalu manusia yang dapat memberikan pelajaran pada masa kini dan masa yang akan datang.